Problem
Ada suatu lemah
Dari zaman sepanjang zaman
Lupa terlupakan
Manusia tidaklah puas
Dalam satu keadaan
Tidak ada diam dalam keinginan
Lepaskan roh dari tubuh
Barulah kaku dan terdiam
Manusia hanyalah sebuah koleksi
Seperti koleksi dimiliki manusia
Tuhan beri nikmat dan akal
Yang terlena lupa
Setelah bersumpah pada Tuhan
***
Sakit Gigi
Sakit gigi
Senut-senut
Meluapkan problem hidup
Terbuai letupan nyeri kecut
Sakit gigi
Oh senut-senut
***
Tanya
Gelisah dan pasrah
Berguling-guling
Bersama reruntuhan udara di kolong zaman
Aku letakkan tangan di perutmu
Aku bertanya
Dari gerak di rahimmu
Aku termangu
Mendengar detak jantungmu
Menanti kehadiran anakku
***
Dunia
Dunia adalah bangunan kropos
Membosankan ; datang lalu pergi
Disukai kemudian dibenci
Pandanglah fananya diri
Masa bayi menjadi remaja
Masa remaja berubah tua
Rambut putih
Kulit keriput
Gigi ompong
Mata rabun
Tubuh kokoh menjadi lemah
Kemudian musnah
Kemulian dunia adalah fana
Singgah pada hamparan jiwa
Mendakilah kau bukit dan lembah hina
***
Dua Kata
Aku tulis bahagia, aku ucap
Ingin aku terbangkan
Sekuat tenaga teriakkan
Sampai telinga dunia membusuk
Aku tulis derita, aku rasa
Ingin aku membatu
Seribu kata derita terpendam
Dalam untaian air mata luka
Adalah dua kata derita bahagia
Ingin aku pasrahkan
Pada kehendakMu
Sampai tanah aku berpijak, mencumbu
***