Selamat Datang di Blog Kobong Sastra Cipasung

Share |

Puisi Choer Afandi

Pendengar Setia


Aku lihat pesisir bibir
Tapak lisanmu basah dan kering
Aku mencium bau anyir
Kalimatmu amat menyentil

***

Akhir Tahun


Akhir tahun kita masih menunggu lagi
Percumbuan di ranjang tua
Menghabiskan sisa umur dan tenaga

Tubuh ini sudah terasa garam
Terseret gelombang dan tenggelam
Kegalauan mabuk kepayang

Gaduh suara rintihmu
Buat telinga bergemuruh
Kenapa meledak sekeras itu

Fiesta sudah juga kau reguk
Kita dalam keadaan mabuk
Maaf aku hanya minum sedikit air keruh

Gairahku menepi di pesisir keluh
Tak lagi sanggup aku mendaki shubuh
Kini aku menunggu percumbuan baru

***

Reuni


Takku dapat kata-kata
Untukku lontarkan
Di reuni malam itu

Aku membeku
Sedikit senyum malu
Pada patung-patung syahdu

Berjabat tangan
Mengarah pada rel kehidupan
Lalu berkata aku juga kau

Pecahan kaca di rumah
Simpan saja kedalam peti
Kita kembali berbasa-basi

Aku membeku
Menyimak hantu-hantu
Gentanyangan dari bibirmu

Aku perlu merangkai waktu
Di panggung sandiwara tabu
Bersama para pecinta batu

***
Prev Next Next
 

Copyright @ 2011 By. KSC